PERANCANGAN MOTIF DEKORATIF PASIR BERBISIK PADA BUSANA READY TO WEAR

Agni Agustin, Sari Yuningsih

Abstract


Indonesia's diverse natural wealth is very interesting to browse and explore. One of the interesting phenomena is Pasir Berbisik and Edelweiss flowers on Mount Bromo, Malang, East Java. Pasir Berbisik comes from the phenomenon when the wind blows and grains of sand fly and sounds like a whisper in everyone's ear passing by, this phenomenon has an interesting and unique visualization to be used as a decorative element in clothing. In this study, these uniqueness will be explored with various textile decorative techniques to produce ready-to-wear designs, inspired by Pasir Berbisik and Edelweiss flowers. The result of this study is a collection of ready-to-wear clothing inspired by Pasir Berbisik and Edelweiss flowers with Tie dye and embroidery techniques. With this collection, it is hoped that it can provide a new alternative in the development of ready-to-wear clothing for academics or fashion practitioners.

 

Kekayaan alam Indonesia yang beragam sangat menarik untuk ditelusuri dan diekplorasi. Salah satu fenomena yang menarik, yaitu pasir berbisik dan bunga Edelweis di Gunung Bromo, Malang, Jawa timur. Pasir berbisik berasal dari fenomena ketika angin bertiup lalu butiran-butiran pasir beterbangan dan terdengar seperti bisikan di telinga setiap orang yang melewatinya. Fenomena tersebut memiliki visualisiasi yang menarik dan unik untuk dijadikan salah satu elemen dekoratif pada busana. Pada kajian ini, keunikan tersebut akan diekplorasi dengan berbagai teknik dekoratif tekstil untuk menghasilkan rancangan busana siap pakai, dengan inspirasi pasir berbisik dan bunga Edelweis. Hasil dari kajian ini berupa koleksi busana siap pakai dengan inspirasi pasir berbisik dan bunga Edelweis dengan teknik tie dye dan bordir. Dengan koleksi tersebut diharapkan dapat memberikan alternatif baru dalam pengembangan busana siap pakai bagi akademisi atau praktisi bidang fesyen.


Keywords


ready-to-wear, pasir berbisik, Edelweiss, tie dye, classic, busana siap pakai, pasir berbisik, Edelweis, tie dye , klasik

Full Text:

PDF

References


Atmaja L.T, E. Supriadi, S. Utaminingsih. 2018. Analisis Efektivitas Mesin Pressing ph-1400 Dengan Metode Overall Equipment Effectiveness (oee) di Pt. Surya Siam Keramik. Teknologi 1(1).

Atmatama, A.Y. 2013. Bukit Kekayaan Indonesia Ada di Bromo. Retrieved April 20, 2013, from https://travel.detik.com/dtravelers_stories/u-2218224/bukti-kekayaan-indonesia-ada-di-gunung-bromo

A'la, S.R. 2017. Menengok Gunung Bromo, Pesona Indonesia. Retrieved Agustus 11, 2017, from https://www.goodnewsfromindonesia.id/2017/08/11/menengok-gunung-bromo-pesona-indonesia

Daftar Wilayah Metropolitan di Indonesia. Retrieved July 12, 2020, from https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_wilayah_metropolitan_di_Indonesia Edward, J. 2019. Spring Summer 2019 Fashion Trends: The Trends to Shop Now. Retrieved April 10, 2019, from https://www.cosmopolitan.com/uk/fashion/style/g23279363/spring-summer-2019-fashion-trends/

Erliawati, T., Dewi I. A., & Indra J. T. 2018. “Perancangan Busana Siap Pakai Deluxe Untuk Wanita Dengan Inspirasi Simbol dan Warna Suku Zulu Di Arfika”. Jurnal ATRAT 6(3).

Jenis-Jenis Bordir. Retrieved September 7, 2016, from https://www.galerikonveksi51.com/blog/jenis-jenis-bordir/

Salsabila, A. 2017. "Pemanfaatan Teknik Lipat-Ikat Celup untuk Menghasilkan Tekstur pada Kain Busana". e-Proceeding of Art & Design 4(1).

Widodo, S.T. 2012. "Kriya Tekstil Tie-Dye (Ikat Celup): Sebuah Media Eksplorasi Estetis yang Populer". Jurnal Corak: Jurnal Seni Kriya 1(2).

.




DOI: https://doi.org/10.24821/corak.v10i1.4226

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Agni Agustin, Sari Yuningsih

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

ISSN 2301-6027 (print) | ISSN 2685-4708 (online).

 

 

View My Stats