Pengembangan Brand Berkonsep Sustainbility pada Produk Dr.C Handmade Lure

Ika Yulianti

Abstract


Sektor ekonomi kreatif di Indonesia terus berkembang seiring perkembangan terknologi yang pesat. Potensi produk lokal menjadi raja dinegara sendiri tentunya akan memberikan dampak ekonomi, sosial sampai dengan perilaku. Kemampuan eksport bagi produk UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) perlu ditingkatkan kualitas dan diperkuat dengan value yang ada dalam produk lokal. Proses pengabdian mengenai Pengembangan Brand Berkonsep Suistainbility pada Produk DR.C Handmade Lure untuk meningkatkan daya jual dari produk. Metode pengabdian ini menggunakan analisa situasi atau kondisi UMKM, mengidentifikasi masalah, menentukan tujuan pengabdian dan menentukan strategi kerja untuk pencapaian tujuan pengabdian masyarakat yang dijadikan sebagai tahapan dari proses pengabdian. Data primer yang digunakan untuk analisa adalah situasi dan kebutuhan dari UMKM. Dari data primer tersebut kemudian diperkuat dengan data sekunder melalui penelitian mengenai pasar agar dapat mengarahkan pada penerimaan produk pada konsumen. Konsep sustainbility yang dikembangkan dalam pengabdian masyarakat diharapkan mampu memberikan dampak positif dengan jangka Panjang terhadap lingkungan. Pengabdian masyarakat ini Pengembangan Brand Berkonsep Suistainbility pada Produk DR.C Handmade Lure untuk meningkatkan daya jual dari produk memiliki capaian penguatan brand dengan product development yang ramah lingkungan

Keywords


Pengabdian, UMKM, Sustainbility, Local Product, Kreatif.

Full Text:

PDF

References


Agusetyaningrum, V., Khalid, M., & Pangestuti, M. E. (2016). Strategi Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk Meningkatkan Citra Kota Malang sebagai Destinasi Wisata Kuliner (Studi pada UKM Berbasis Kuliner Kota Malang). Jurnal Administrasi Bisnis, 38, 105–111.

Arico, Z., & Jayanthi, S. (2017). Pengolahan Limbah Plastik menjadi Produk Kreatif sebagai Peningkatan Ekonomi Masyarakat Pesisir. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1, 1–6.

Danuar, D., & Darwanto, T. U. (2013). Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Berbasis Ekonomi Kreatif di Kota Semarang. Diponegoro Journal Of Economics, 2(4), 1–13. Retrieved from http://ejournals1. undip.ac.id/index.php/jme

Dipta, I. W. (2008). Strategi Penguatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) melalui Kerjasama Kemitraan Pola CSR. INFOKOP, 16, 62–75.

Fathor. (2019). Analisa Faktor-Faktor yang Berpengaruh dalam Meningkatkan Kinerja Bisnis UKM Batik Madura. Kompetensi, 13, 153–169.

Prasetyo Rini, E., Nur Pratiwi, R., & Adiono, R. (2021). Strategi Menciptakan Iklim UKM pada Industri Kreatif Batik Tulis (Studi pada Dinas Koperasi, Industri, dan Perdagangan Kabupaten Kediri). JAP, 3(12).

Rahmana, A. (2009). Peranan Teknologi Informasi dalam Peningkatan Daya Saing Usaha Kecil Menengah. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi.

Situmorang, J. (2008). Strategi UMKM dalam Menghadapi Iklim Usaha yang Tidak Kondusif. Infokop, 16, 88–101.

Sunarsi, D., Kustini, E., Lutfi, A. M., Fauzi, R. D., & Noryani, N. (2019). Penyuluhan Wirausaha Home Industri untuk Meningkatkan Ekonomi Keluarga dengan Daur Ulang Barang Bekas. BAKTIMAS : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 1(4), 188–193. https://doi.org/10.32672/btm.v1i4.172 0




DOI: https://doi.org/10.24821/jps.v3i1.7043

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a 
Creative Commons Attribution 4.0 International License ISSN 2774-4787 (online) dan ISSN 2809-3380 (cetak).

View My Stats