Transformasi Multipel dalam Pengembangan Seni Kuda Kepang
Abstract
This article aims to discourse the perspectives of multiple transformations in the practice of developing performing art of kuda kepang at Turonggo Seto Mardi Utomo group in Boyolali, Central Java. The study of multiple transformations has long been evolving in design and architecture research, but the perspective is rarely encountered in performing arts research which on average still views transformation as a linear or multi-linear process of change. Multiple transformations describe a condition of change made by multiplying or doubling the shape of the kuda kepang art (by taking the same essence, core, or fibre of its structure) into various kinds. The multiplication shows a process of creative development that is triggered by two factors, namely the development of aesthetic and market needs.
Keywords: kuda kepang; multiple transformations; traditions; creativity; markets
Full Text:
PDFReferences
Boskoff, Alvin. 1964. “Recent Theories of Social Change” dalam Werner J. Cahnman (ed). Sociology and History: Theory and Research. London: The Free Press of Gleoncoe.
Bukit, Elya Santa, Himasari Hanan, & Arif Sarwo Wibowo. 2012. “Aplikasi Metode N.J. Habraken pada Studi Transformasi Permukiman Tradisional” dalam Jurnal Lingkungan Binaan
Indonesia, Vol.1 No. 1 Juli 2012: 51-62.
Bulan, Indra. 2015. “Transformasi Kuttau Lampung dari Beladiri Menjadi Seni Pertunjukan Tari Pedang”. [Tesis]. Yogyakarta: Program Studi Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada.
Caturwati, Endang. 2011. Sinden-Penari Di Atas & Di Luar Panggung. Bandung: Sunan Ambu STSI Press dan Pustaka Pelajar.
Czikszentmihalyi, Mihaly. 1999. “Implication of a Systems Perspective for the Study of Creativity” dalam Robert J. Sternberg
(ed). Handbook of Creativity. Newyork:Cambridge University Press.
Damono, Sapardi Djoko. 2014. Alih Wahana, Sonya I Sondakh dan Prisca Delima (ed). Ciputat: editum.
De Marinis, Marco. 1993. The Semiotics
Kiswanto, dkk., Transformasi Multipel Seni Kuda Kepang
of Performance, Terj. Aine O’Healy. Bloomington and Indianapolis: Indiana University Press.
Gell, Alfred. 1998. Art and Agency: an Anthropologycal Theory. New York: Oxford University Press.
Haryono, Timbul. 2008. Seni Pertunjukan dan Seni Rupa dalam Perspektif Arkeologi Seni, Slamet M.D. (ed). Surakarta: ISI Press Solo.
. 2009. “Sekilas tentang ‘koalisi’ antara Kebudayaan Islam dan Kebudayaan Tradisional di Jawa: Studi Kasus Seni Pertunjukan Wayang Kulit di Jawa” dalam Timbul Haryono (ed). Seni dalam Dimensi Bentuk, Ruang, dan Waktu. Yogyakarta: Wedatama Widya Sastra.
Holt, Claire. 2000. Melacak Jejak Perkembangan Seni di Indonesia, Terj. R.M. Soedarsono,
Taufik Rahzen (ed). Bandung: arti.line untuk Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.
Jenks, Chris. 2017. Culture: Studi Kebudayaan, Terj. Erika Setyawati, Rianayati Kusmini P. (penyunting). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Kaberry, Phyllis M. 1945. “Introduction” dalam Bronislaw Malinowski. The Dynamics of Culture Change: an Inquiry into Race Relations in Africa, Phyllis M. Kaberry (ed). London: Humphrey Milford dan Oxford University Press.
Kayam, Umar. 1991. “Transformasi Budaya Kita” dalam Saswinadi Sasmojo dkk. (ed). Menerawang Masa Depan Ilmu Pengetahuan Teknologi & Seni: Dalam Perkembangan Budaya Masyarakat
Bangsa Indonesia. Bandung: Penerbit ITB.
Kuswarsantyo. 2009. “”Art for Art” dan “Art for Mart”: Orientasi Pelestarian dan Pengembangan Seni Pertunjukan Tradisional” dalam Timbul Haryono (ed). Seni dalam Dimensi Bentuk, Ruang, dan Waktu. Yogyakarta: Wedatama Widya Sastra.
. 2014. “Seni Jathilan dalam Dimensi Ruang dan Waktu” dalam Jurnal Kajian Seni, Vol. 01, No. 01, November 2014: 48- 59.
Malinowski, Bronislaw. 1945. The Dynamics of Culture Change: an Inquiry into Race Relations in Africa, Phyllis M. Kaberry
(ed). London: Humphrey Milford dan Oxford University Press.
Maryono. 2012. Analisa Tari. Surakarta: ISI Press.
Mintargo, Wisnu. 2008. “Pengetahuan Ekspresi Karya Musik” dalam Keteg, Vol. 8 No. 1 Bulan Mei Tahun 2008: 13-27.
Mulyana, Aton Rustandi. 2010. “Ramé: Estetika Kompleksitas dalam Upacara Ngarot di Lelea Indramayu, Jawa Barat”. [Disertasi]. Yogyakarta: Program Studi Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada.
Munif, Ahmad. 2014. “Peristiwa Permainan dalam Seni Pertunjukan Turonggo Seto Desa Samiran Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali”. [Skripsi]. Surakarta: Program Studi Etnomusikologi, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Surakarta.
Najoan, Stephanie Jill & Johansen Mandey, “Transformasi Sebagai Strategi Desain” dalam Media Matrasain, Vol. 8 No. 2 Agustus 2011: 117-130.
Nugrahaningsih, RHD. 2007. “Transformasi Kenian Tradisional Jathilan pada Masyarakat Jawa Deli: Analisis Perubahan
dalam Situasi Sosial Masyarakat Majemuk”. [Tesis]. Medan: Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Peursen, van. 1988. Strategi Kebudayaan, Terj. Dick Hartoko. Yogyakarta: Penerbit PT Kanisius.
Pigeaud, Th. 1938. Javaanse Volksvertoningen: Bijdrage tot de Beschrijving van Land en Volk. Batavia: Volkslectuur. 1991. Pertunjukan Rakyat Jawa:
Sumbangan bagi Ilmu Antropologi, Terj. Muhammad Husodo Pringgokusumo. Surakarta: Dinas Urusan Istana Mangkunegaran Rekso Pustoko.
Radhia, Hanifati Alifa. 2016. “Dinamika Seni Pertunjukan Jaran Kepang di Kota Malang” dalam Jurnal Kajian Seni, Vol. 2,
No. 2, April 2016: 164-177.
Sachari, Agus dan Yan Yan Sunarya. 2001. Wacana Transformasi Budaya. Bandung: Penerbit ITB.
Sal Murgiyanto. 2017. Kritik Pertunjukan dan Pengalaman Keindahan, Dede Pramayoza (ed). Yogyakarta: Prodi Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada dan Komunitas SENREPITA.
Santoso. 2014. “Tari Turonggo Seto; Sebuah Kreasi Baru Berbasis Rakyat”. [Skripsi]. Surakarta: Program Studi Seni Tari,
Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Surakarta.
Saraswati, A.A. Oka, “Transformasi Arsitektur Bale Daja” dalam Dimensi Teknik Arsitektur, Vol. 36 No. 1 Juli 2008: 35-42.
Shils, Edward Albert. 1981. Tradition. London: the University of Chicago Press.
Simatupang, Lono. 2013. Pergelaran: Sebuah Mozaik Penelitian Seni-Budaya, Dede Pramayoza (ed). Yogyakarta: Jalasutra.
Soemaryatmi dan Suharji. 2015. Sosiologi Seni Pertunjukan Pedesaan, Ana Rosmiati (ed). Surakarta: ISI Press.
Soerdarsono, R.M. 1999. Metodologi Penelitian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia. . 2010. Seni Pertunjukan
Indonesia di Era Globalisasi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Supanggah, Rahayu. 2007. Bothekan Karawitan II: Garap. Surakarta: ISI Press.
The Merriam-Webster Pocket Dictionary. 1947. New York: Pocket Books.
The Random House dictionary of the English language: The Unabridged Edition. 1981.
Jess M. Stein dan Laurence Urdang (ed). New York: Random House.
Webster’s Elementary Dictionary. 1956. New York: American Book Company.
Wibowo, Luqman Arief. 2013. “Seni Tradisional Turonggo Seto Desa Samiran, Kec. Selo, Kab. Boyolali (Tahun 2005-2010)”.
[Skripsi]. Semarang: Jurusan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang.
Yunus, Rasid. 2014. Nilai-Nilai Kearifan Lokal (Local Genius) Sebagai Penguat Karakter Bangsa: Studi Empiris Tentang Huyula,
Arifin Tahir (ed). Yogyakarta: Deepublish.
Internet
Derrida, Jacques. 1980. “The Law of Genre”dalam Critical Inquiry, Vol. 7, No. 1, On Narrative (Autumn: 1980): 55-81.
http:// www.jstor.org/stable/1343176, diakses pada tanggal 28 Agustus 2008.
Prastiawan, Inggit. 2014. “Seni Pertunjukan Kuda kepang Abadi di Desa Tanjung Morawa A, Medan – Sumatra Utara” dalam Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial 6 (2) tahun 2014: 99-106. http://jurnal. unimed.ac.id/2012/index.php/juplis, diakses pada tanggal 5 September 2017.
Weaver, Jason, Kristin Wood, Richard Crawford, dan Dan Jensen. “Transformation Design Theory: A Meta-Analogical Framework”
dalam Journal of Computing and Information Science in Engineering, Vol. 10
September 2010: 031012-1-031012-11.
http://www.asme.org/terms/Terms_Use. cfm, diakses pada tanggal 29 Mei 2012.
Weaver, M. Jason, Kristin L. Wood, & Dan Jensen. “Transformation Facilitators: aQuantitative Analysis of Reconfigurable Products and their Characteristics” dalam Proocedings of the ASME 2008
International Design Engineering Technical Conferences & Computers and Information in Engineering Conference, August 2-6,2008: 1-16.
https://www.researchgate. net/publication/228362779/, diakses
pada tanggal 28 Januari 2018.
http://krjogja.com/web/news/read/16573/ Kaya_Ragam_Seni_Tradisi_Identitas_
Kesenian_Boyolali_Kurang_Bergaung,
diakses pada tanggal 18 September 2017.
DOI: https://doi.org/10.24821/dtr.v2i1.3295
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.