Motif Kain Tais Timor Sebagai Sumber Inspirasi Penciptaan Busana Pesta

Libania Maria Flor Sarmento 0811430022

Abstract


Kain tenun bagi masyarakat Timor dapat menunjukkan suatu status sosial yang tinggi.Kaum bangsawan Pemilik biasanya mewariskan kain tenun kepada generasi berikutnya.Kain-kain tenun yang paling tinggi nilainya diperlihatkan pada acara-acara perkawinan dan upacara adatl ainnya.Dalam upacara perkawinan juga terjadi pertukaran kainkain tenun adat dari pihak keluarga laki-laki dengan pihak keluarga perempuan.Kain tenun juga mempunyai nilai yang menentukan dalam aturan adat.Apabila ada pelanggaran terhadap aturan adat, akan dikenakan pembayaran denda yang harus dibayar dengan kain-kain adat. Peralatan tenun yang dipergunakan adalah alat tenun tradisional yaitu alat tenun gedongan. Terwujudnya karya seni merupakan visualisasi dari pikiran seorang seniman yang memiliki ekspresi jiwa dan diungkap dari suatu pemahaman yang diserap dalam pikiran maupun perasaan. Lewat pemahaman dari berbagai model yang diserap dalam pikiran maupun perasaan akan menimbulkan ide-ide baru yang tak terbatas, kemudian divisualiasiskan lewat simbol-simbol tertentu ke dalam wujud karya seni . Dalam data-data yang terkumpul, terdapat beberapa bentuk motif yang telah distilir dan dipergunakan untuk tujuan yang berbeda-beda. Untuk tujuan fungsional, motif telah distilir dalam hal hias-menghias pada pakaian dan acesoris, perhiasan dan lainnya. Selain itu, Untuk tujuan seni, motif tradisional Timorbelum pernah distilir dalam hal berkarya seni.

 

Kata kunci : Motif, Tais Timor, kriya Seni, fashion


References


http://digilib.isi.ac.id/




DOI: https://doi.org/10.24821/srs.v0i0.1148

Article Metrics

Abstract view : 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.






UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta

Jl. Parangtritis KM 6,5 Yogyakarta

email: lib@isi.ac.id website: http://lib.isi.ac.id