Sastra Lisan Nandung di Riau

Rofiandri Suardi, Sunarto Sunarto

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk pertunjukan sastra lisan Nandung dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Nandung adalah sastra lisan yang digunakan untuk menidurkan anak, disampaikan dengan syair yang berbentuk pantun, dan dilantunkan dengan berirama atau bersenandung. Saat ini, Nandung telah berkembang menjadi sebuah seni pertunjukan. Data diperoleh dari pengamatan terhadap kesenian sastra lisan Nandung di Kota Rengat, Indragiri Hulu, Riau. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa terdapat 7 sub bentuk pertunjukan dalam sastra lisan Nandung, yaitu penutur, musik pengiring, panggung, kostum, penonton, syair, serta bahasa yang digunakan. Sedangkan nilai yang terdapat dalam syairnya yaitu nilai religius, moral, dan pendidikan

Keywords


Nandung; Sastra lisan Riau; Indragiri

Full Text:

PDF

References


Alviani, Euis Septia. (2012). Bentuk Pertunjukan Orkes Dangdut Parodi Senggol Tromol di Semarang: Kajian Bentuk dan Fungsi. Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 12(1), 32-43.

Carrassi, V. (2017). Between Folk and Lore. Performing, Textualising and ( mis ) Interpreting the Irish Oral Tradition, (12), 32–46.

Dąbrowska, K. M. (2010). “ Secret Language ” in Oral and Graphic Form: Religious-Magic Discourse in Aztec Speeches and Manuscripts. Language, 2, 325–363. https://doi.org/10.1353/ort.2010.0026

Darmawi, Ahmad. (2006). Sastra Lisan Nandung Indragiri Hulu. Pekanbaru: Dinas Kebudayaan Kesenian dan Pariwisata Provinsi Riau.

Karim, Maizar. (2015). Menyelisik Sastra Melayu. Yogyakarta: Histokultura.

Khan, A. W. (2009). Paradigms of Social Aesthetics in Themne Oral Performance. Oral Tradition, 24(1), 143–159. https://doi.org/10.1353/ort.0.0039

Rahman, Elmustian, et al. (2010). Riau Tanah Air Kebudayaan Melayu Wisdom 2010 “Local Wisdom Inspiring Global Solutions”. Pekanbaru: Tim Muhibah Seni Budaya Melayu Riau: Melayu Sejati.

Rhoads, D. (2010). Biblical Performance Criticism: Performance as Research. Part of a Special Issue: Oral Tradition in Judaism, Christianity, and Islam, 25(1), 157–197.

Rosmiati, Ana. (2014). Teknik Stimulasi dalam Pendidikan Karakter Anak Usia Dini melalui Lirik Lagu Dolanan. Resital Jurnal Seni Pertunjukan, 15(1), 71-82.

Sabillah, Selly Masayu. (2017). Adaptabilitas Seniman Pertunjukan Sastra Tutur Tadut Sebagai Kearifan Lokal Dalam Menghadapi Perubahan Sosial Kehidupan Masyarakat Basemah Pagaralam. [Tesis]. Semarang: Pascasarjana Pendidikan Seni. Universitas Negeri Semarang.

Sibarani, R. (2015). Pendekatan Antropolinguistik terhadap Kajian Tradisi Lisan. Retorika: Jurnal Ilmu Bahasa, 1(1), 94–107. https://doi.org/10.22225/jr.1.1.105.1-17

Syarifudin. (2009). Adaptasi Linguistik Bahasa Luar terhadap Tradisi Lisan (Mantra) Masyarakat Bajo: Sebuah Transformasi Budaya. Linguistik dan Sastra, 21(1), 81-90

Tarkka, L. (2017). Parallelism in Verbal Art and Performance: An Introduction. Oral Tradition, 2(1), 203–232.

Thérèse de Vet. (2008). Context and the Emerging Story: Improvised Performance in Oral and Literate Societies. Oral Tradition, 23, 159–179. https://doi.org/10.1353/ort.0.0020

Tyasrinestu, F. (2014). Lirik Musikal Pada Lagu Anak Berbahasa Indonesia. Resital Jurnal Seni Pertunjukan, 15(2), 163-168

Udu, H., Kusuma, I. N. W., Suarka, I. N., & Alifuddin, M. (2017). Kangkilo Oral Tradition: Reflection of Sufism and Political Powers in Buton Community. E-Journal of Linguistics, 11(1), 30–53.

Winona, T., Sinar, T. S., Sibarani, R., & Takari, M. (2017). The Performance,Text,and Context Cenggok-Cenggok Malay Panai Labuhanbatu-Sumatera Utara, Indonesia. JAH, 6(7), 55–61.

Widodo. (2010). Lelagon Dolanan Anak dan Pendidikan Karakter. Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 10(2)

Zemke, J. (2017). Units of Measurement: Oral Tradition, Translation Studies And Corpus Linguistics. SEFAD, 2017(37), 225–238.




DOI: https://doi.org/10.24821/resital.v18i2.2441

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.