Implementasi Aliran Seni Rupa Ekspresionisme pada Fotografi Fine Art

Julietta Siti Refqa Herliansyah, Maya Purnama Sari

Abstract


ABSTRAK

Ekspresionisme merupakan salah satu bentuk seni rupa yang menganggap bahwa seni yang mengalir secara spontan dari seorang seniman, bukan merupakan jiplakan dari alam. Fotografi fine art atau fotografi seni adalah sebuah kegiatan mengirimkan pesan apa yang dirasakan oleh seniman kepada para penerimanya melalui keindahan yang terdapat dalam suatu foto yang bertujuan untuk mengubah perspektif orang lain. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk menghimpun dan mengkaji data responden dari hasil fotografi ekspresi yang menggunakan ciri dari salah satu aliran seni rupa yaitu ekspresionisme. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, metode statistika berupa teknik sampling dengan jenis purposive sampling, serta metode pengolahan datanya yaitu angket dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 37,5% responden memilih skala 4 dari 5. Penyampaian pesan melalui fotografi fine art pun dapat ditangkap dengan baik oleh para responden yang menunjukkan kesamaan makna yaitu sebuah kegembiraaan. Dengan demikian implementasi aliran seni rupa ekspresionisme pada fotografi fine art sudah diterapkan dengan baik.

 

Implementation of The Flow of Expressionism in Fine Art Photography

ABSTRACT

Expressionism is a form of art that assumes that art that flows spontaneously from an artist is not a copy of nature. Fine art photography or art photography is an activity to send a message of what the artist feels to the recipient through the beauty contained in a photo that aims to change the perspective of others. The purpose of this research is to create and find out the respondents' views from the results of expression photography that uses the characteristics of one of the art schools, namely expressionism. The method used in this research is a quantitative method, statistical method is in the form of sampling technique with purposive sampling type, and the data processing method is questionnaire and literature study. The results showed that 37.5% of respondents chose a scale of 4 out of 5. The delivery of messages through fine art photography could also be captured well by the respondents who showed the same meaning, namely a joy. Thus, the implementation of the flow of expressionism in fine art photography has been well implemented.


Keywords


seni rupa, ekspresionisme, fotografi | fine art, expressionism, photography

Full Text:

PDF

References


Apriyadi, W. W., Wulandari, A., & Samaratungga, O. (n.d.). Yogyakarta impresionisme dalam fotografi. Specta.

Aziz, A., Felix, J., & Sonia, C. R. (2017). Eksplorasi Visual Situ Cangkuang Dalam Fotografi Seni. Capture Jurnal Seni Media Rekam, 9(1), 1–11.

Fitryonanessya, N. (2016). Kajian Ikonografi dan Ikonologi Lukisan A. Arifin Malin Deman II. Invensi, 1(1), 13–25. http://digilib.isi.ac.id/2054/

Gross, R. (2019). Arti Warna dan Simbolisme Bagaimana Menggunakan Kekuatan Warna pada Merek Anda. https://www.canva.com/id_id/belajar/arti-warna-dan-simbol-dari-merk/

Herawati, D. (2014). Kaki Manusia Sebagai Objek Estetik Penciptaan Fotografi Seni. REKAM: Jurnal Fotografi, Televisi, Dan Animasi, 10(1). https://doi.org/10.24821/rekam.v0i0.546

Kurniawan. (2020). Para Pelopor dalam Evolusi Fotografi. https://www.superprof.co.id/blog/bagaimana-fotografi-berkembang/

Pasha, A. C. (2019). Jenis-Jenis Fotografi Paling Populer yang Wajib Diketahui Pemula. https://www.liputan6.com/tekno/read/3917679/jenis-jenis-fotografi-paling-populer-yang-wajib-diketahui-pemula

RG. (2017). Penemu Kamera Obsura. http://www.kpi.go.id/index.php/id/umum/38-dalam-negeri/34060-penemu-kamera-obscura

Setiawan, R., & Bornok, M. B. (2015). Estetika Fotografi. 10.

Syafriyandi. (2017). Sensasi Color Splash Dalam Karya Fotografi Ekspresi. Invensi, 1(2), 52–65. https://doi.org/10.24821/invensi.v1i2.1615

Thabroni, G. (2018). Ekspresionisme – Pengertian, Ciri, Tokoh, Contoh & Analisis. https://serupa.id/ekspresionisme-pengertian-ciri-tokoh-contoh-analisis/

Wulandari, A., & Maryani, Z. (2017). Fotografi Potret Wanita Penambang Pasir Dfotografi Potret Wanita Penambang Pasir Di Lereng Selatan Gunung Merapi, Daerah Istimewa Yogyakarta. REKAM: Jurnal Fotografi, Televisi, Dan Animasi, 13(1), 53. https://doi.org/10.24821/rekam.v13i1.1578

Wulandari, I. N. (2019). Kajian Estetika Fotografi Pada Karya-Karya UKM Serufo Dalam Pameran Leuit. Institut Seni Indonesia Yogyakarta, 63, 9–57.

Yuliana, T. M., Wulandari, & Syaifudin. (2018). Paku Sebagai Representasi Diri. Specta, 2(2), 145–158.

Yulianti. (2009). Pengantar Seni Rupa (M. Bambang (ed.); 1st ed.). CV Cipta Dea Pustaka.




DOI: https://doi.org/10.24821/invensi.v7i1.5468

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Julietta Siti Refqa Herliansyah



Editorial Address:

Graduate School of the Indonesia Institute of the Arts Yogyakarta

Jalan Suryodiningratan 8 Yogyakarta 55143, Indonesia

Telp./Fax: 0274 419791

email : jurnal.invensi@isi.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

View my stat Visitors