Katarsis Seni pada Lukisan “At Eternity’s Gate” Karya Vincent Van Gogh dalam Pandangan Kritik Seni
Abstract
At Eternity’s Gate adalah sebuah lukisan minyak karya Vincent van Gogh yang dibuat pada tahun 1890 di Saint-Rémy de Provence. Lukisan tersebut diselesaikan pada awal Mei saat kesehatannya pulih dan sekitar dua bulan sebelum kematian-yang umumnya dianggap sebagai bunuh diri. Karena kasus bunuh diri yang dilakukannya maka penelitian ini bertujuan mengungkap tanda-tanda kondisi mental Vincent van Gogh melalui katarsis seni dalam karyanya. Pendekatan yang diampu ialah teori Kritik Seni Edmund Burke Feldman dalam bukunya “Art as Image and Idea” ke dalam 4 bagian yaitu deskripsi, analisis formal, interpretasi, dan evaluasi. Kritik seni merupakan salah satu cara untuk mengungkap dan memahami makna karya seni. Hasil penelitian mengacu kepada pemakaian warna kuning berlebih juga perpaduan biru sebagai representasi gejala gangguan mental yang dialami oleh Vincent van Gogh. Studi ini bisa dipakai untuk mengungkap makna dari ekspresi visual dari karya seni.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Bahari, N. (2008). Kritik Seni: Wacana, Apresiasi, Dan Kreasi. Pustaka Pelajar, Yogyakarta
Barret, S. (1994). Self-Enforcing International Environmental Agreements’, Oxford Economic Papers. Oxford University.
Dawami, A.K., Marianto, M.D., Suwarno Wisetrotomo, S. (2021). The Art Form of Wedha’s Pop Art Portrait (WPAP). International Journal of Creative and Arts Studies. 8(1). 1-12 https://doi.org/10.24821/ijcas.v8i1.5375
Ebdi Sanyoto, Sadjiman, (2005). Dasar-Dasar Tata Rupa dan Desain. Arti Bumi Intaran, Yogyakarta
Feldman, Edmund Burke. (1967). Art As Image And Idea. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall
Ferdy, M. (2020). Analisa Film "At Eternity’s Gate". Skripsi Universitas Alam Riau Pekanbaru.
Kartika, Dharsono. (2004). Seni Rupa Modern. Rekayasa Sains, Bandung
Kartika, Dharsono Sony. (2007). Kritik Seni. Rekayasa Sains, Bandung
Kartono, Kartini. (2002). Patologi sosial 3. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
Malchiodi, C.A. (2003). Handbook Of Art Therapy. The Guildford Press, New York
Nolen, W. A., Van Meekeren, E., Voskuil, P., & Van Tilburg, W. (2020). New vision on the mental problems of Vincent van Gogh; results from a bottom-up approach using (semi-) structured diagnostic interviews. International journal of bipolar disorders, 8(1), 1-9.
Palmer, S. E., & Schloss, K. B. (2010). An ecological valence theory of human color preference. Proceedings of the National Academy of Sciences, 107(19), 8877-8882.
Prameswari, N. S. (2014). Di Balik Topeng Maskulinitas Iklan Rokok: Kritik Terhadap Iklan Rokok A Mild Media Outdoor Versi Berani Takut. Imaji, 12(2). 39-54 https://doi.org/10.21831/imaji.v12i2.3159
Selvin, C. (2020). New Study Suggests van Gogh Suffered from ‘Several Comorbid Disorders’. Retrieved from https://www.artnews.com/art-news/news/van-gogh-mental-illness-study-1234575719/
Singgih D.Gunars. (1992). Psikologi untuk membimbing. BPK Gunung Mulia, Surakarta
Spence, C. (2011). Crossmodal correspondences: A tutorial review. Attention, Perception, & Psychophysics, 73(4), 971-995.
Sucitra, I. G. A. (2019). Eksperimentasi tekstur silika dalam penciptaan lukisan. Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain, 22(3), 161-173. https://doi.org/10.24821/ars.v22i3.3029
Susanto, M. (2014). Bung Karno; Kolektor dan Patron Seni Rupa Indonesia. Dicti Art Lab, Yogyakarta
Zharandont, P. (2015). Pengaruh Warna Bagi Suatu Produk Dan Psikologis Manusia. Bandung. Universitas Telkom.
DOI: https://doi.org/10.24821/ars.v25i3.5651
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
visitor visitor