Strategi Branding Community Desa Wisata Giriasih Gunungkidul Sebagai Destinasi Ekowisata dan Budaya

Andika Indrayana, Danang Febriyantoko, Trisna Pradita Putra

Abstract


Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membuat strategi branding community di desa wisata Giriasih, Gunungkidul Yogyakarta agar dapat menjadi destinasi wisata berbasis ekowisata dan budaya. Kegiatan ini penting untuk dilakukan karena masyarakat Desa Giriasih memiliki keinginan, semangat, dan berbagai potensi wisata baik alam maupun produk, namun belum memiliki perencanaan yang baik, sistematis, dan minimnya teknologi penunjang produksi. Pengembangan destinasi ekowisata dan budaya terdiri dari tiga agenda utama: (1) mengajak masyarakat untuk mengidentifikasi potensi wisata di wilayah dan membuat perencanaan branding baik tempat dan media, (2) mengolah potensi alam yang ada menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi dengan menggunakan teknologi tepat guna, (3) meningkatkan produktivitas UMKM sebagai support system desa wisata. Metode yang digunakan dalam program pengabdian kepada masyarakat ini melibatkan partisipasi aktif warga Desa Giriasih, khususnya pengelola kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan pelaku usaha perajin UMKM, dalam pelaksanaannya program ini menggunakan metode participatory rural appraisal (PRA), yaitu pendekatan partisipasi aktif warga dalam proses disimilasi informasi yang dilakukan dari tahap awal berupa persiapan hingga tahap akhir berupa evaluasi kegiatan yang bermuara penerima manfaat bagi masyarakat.

 

This program aims to create a community branding strategy in Giriasih tourism village, Gunungkidul, Yogyakarta, enhancing its future role as ecotourism and cultural destination. It is highly essential to conduct this program since Giriasih community are eager and enthusiastic about their varied tourism potentials, including nature and local products. However, they have not organized proper and systematic planning yet. Besides, they are still minimally exposed to more advanced production technology. The development of ecotourism and cultural destination in this village consists of three main agendas: (1) inviting the community to identify tourism potentials and make branding plans for both places and media, (2) Processing existing natural potential into products resulting economic value using appropriate technology, (3) Increasing the productivity of MSMEs as a support system for the tourist village. The method used in this community service program involved active participation of Giriasih villagers, especially the members of tourism village management (POKDARWIS) and MSME craftsmen. The authors implemented the Participatory Rural Appraisal (PRA) method, an approach to active participation of residents in the information dissimilation process carried out from the initial stage (preparation) to the final stage (evaluation) of activities that benefit the society.

 


Keywords


Giriasih. Gunungkidul, ekowisata, budaya

Full Text:

PDF

References


Abdukhamidov, S, dkk. (2022). Evaluate the Multiplier of the Development of Pilgrimage Tourism Using Buddhist Resources Based on Marketing Research. Central Asian Journal of Innovations on Tourism Management and Finance. Volume: 03 Issue: 03 , 53-58.

Ahman, Sya., Said, Farid. (2020). Pengantar Ekowisata. Bandung: Paramedia Komunikata.

Febriyantoko, D. (2023). Pengembangan Desain Ergonomis pada UMKM Emping Melinjo di Desa Wisata Giriasih, Kabupaten Gunung Kidul. Jurnal Pengabdian Seni Vol. 4 No. 2, 88-94.

Giriasih. (2014, November 6). https://desagiriasih.gunungkidulkab.go.id. Retrieved November 11, 2024, from https://desagiriasih.gunungkidulkab.go.id: https://desagiriasih.gunungkidulkab.go.id/first/artikel/82

Herdiana, D., Heriyana, R., & Suhaerawan, R. dalam Agus Taufiq. (2023). Pengembangan Wisata di Kelurahan Giriasih Melalui Pengabdian Masyarakat Secara Berkelanjutan. Prosiding Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UII, (pp. e-ISSN: 2963-2277.). Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia .

Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi. (2021). Pedoman Desa Wisata. Jakarta: Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Nugroho, SBM. (2020). Beberapa Masalah Pengembangan Sektor Pariwisata di Indonesia. Jurnal Pariwisata Vol 7 No 2, 124-131.

Prayudi., Herastuti. (2018). Branding Desa Wisata Berbasis Ecotourism. Jurnal Ilmu Komunikasi Vol. 16 No 3, 227-237.

Suryanti, P. E., & Indrayasa, K. B. . (2021). Perkembangan Ekowisata Di Bali : ''Upaya Pelestarian Alam Dan Budaya''. Jurnal Ilmiah Agama Dan Budaya Vol. 6 No. 1, 48-56.




DOI: https://doi.org/10.24821/jps.v5i2.14081

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a 
Creative Commons Attribution 4.0 International License ISSN 2774-4787 (online) dan ISSN 2809-3380 (cetak).

View My Stats