Fungsi Dan Upaya Pelestarian Tradisi Sorong Serah Aji Krama Di Desa Penujak Kabupaten Lombok Tengah
Abstract
Tradisi Sorong Serah Aji Krama adalah peristiwa adat pada penyelenggarakan pernikahan dikalangan masyarakat bangsawan Sasak di Lombok Tengah, akan tetapi tradisi itu telah menjadi pedoman umum pernikahan pada masyarakat suku Sasak. Dewasa ini tradisi Sorong Serah Aji Krama mengalami kemunduran karena perkembangan gaya hidup, sehingga masyarakat tidak mampu mendapatkan referensi yang cukup untuk melaksanakannya. Memperhatikan melemahnya pemahaman masyarakat Sasak terhadap tradisi Sorong Serah Aji Krama itu digunakan sebagai pokok permasalahan, yaitu (1) bagaimana fungsi tradisi Sorong Serah Aji Krama, (2) apa upaya yang dilakukan oleh masyarakat suku Sasak untuk mempertahankan tradisi Sorong Serah Aji Krama. Penelitian ini menggunakan kualitatif dengan metode fungsional. Narasumber kunci penelitian ini pemangku adat dan pemuka masyarakat kalangan bangsawan Sasak. Hasil penelitian ini (A) Fungsi tradisi Sorong Serah Aji Krama meliputi (1) Religi dan (2) sosial, dan (B) upaya pelesatrian Sorong Serah Aji Krama meliputi (1) membangun organisasi pelaksana tradisi Sorong Serah Aji Krama, (2) pembinaan dan pelatihan pelaksanaan tradisi Sorong Serah Aji Krama pada generasi muda, (3) memasukan tradisi Sorong Serah Aji krama sebagai muatan lokal pelajaran sekolah, dan (4) ditampilkan sebagai atraksi pariwisata.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Kurniawan , H., 2009. Sastra Anak Dalam kajian Strukturalisme, sosiologi hingga penulisan Kreatif. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Mangkunegara, A.P. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Prawirosentono, S., 1999.Manajemen Sumber Daya Manausia, Kebijakan Kinerja Karyawan.Yogyakarta : BPFE.
Wirabakti, dkk., 2010. Prosesi Titi Tata Adat Sasak Dalam Aji Krama. Mataram : Pustaka Widya.
Windia, B.L., 2006.Manusia Sasak Bagaimana Cara Menggaulinya?.Yogyakarta: Genta Press
Zamroni. 1992. Penganar Pengembangan Teori Sosial. Tiara Wacana: Yogyakarta.
________.2007. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta : CV Darus Sunnah.
Ipunk. 2013. Definisi Religi. http://ipunknasa.blogspot.co.id/2013/03/definisi-religi-agama.html. diakses tanggal 10 Juni 2017 pukul 23.00.
Data Narasumber
Narasumber 1
Nama : Lalu Dikjaya (Dikjaya)
Tempat Tanggal Lahir : Penujak, 15 Januari 1968
Waktu : 10.50 – 12.35
Hari/Tanggal/tempat : Selasa, 23 Januari 2017 / Kantor Desa Penujak
Jabatan : Kepala Desa dan Pengemong Adat
Narasumber 2
Nama : H. Lalu Ahmad Rupawan
Tempat Tanggal Lahir : Penujak, 10 Agustus 1948
Waktu : 16.00 – 17.35
Hari/Tanggal/tempat : Senin, 22 Januari 2017 / di dusun Karang Daye.
Jabatan : Mantan kepala Desa penujak, sesepuh adat serta pensiunan purnawira.
Narasumber 3
Nama : Lalu Fuadi
Tempat Tanggal Lahir : Penujak, Desember 1958
Waktu : 13.30 – 15.30
Hari/Tanggal/tempat : Selasa, 24 Januari 2017 / di dusun Dayen Peken
Jabatan : Kepala dusun Dayen Peken
Narasumber 4
Nama : Lalu Herman
TTL : Penujak, 31 Desember 1964
Waktu : 19.00 – selesai
Alamat : Dusun Adong, desa Penujak, Praya Barat.
Hari/tanggal : Rabu, 25 januari 2017
Jabatan : Pemuka masyarakat kalangan bangsawan
Narasumber 5
Nama : Lalu Sirajuddin
TTL : Penujak, 31 Desember 1963
Alamat : dusun Karang Daye, desa Penujak
Waktu : Pukul 16.45
Hari/tanggal : Selasa, 7 Februari 2017
Jabatan : Guru muatan lokal di Sekolah Menengah Pertama di desa Penujak
DOI: https://doi.org/10.24821/jousa.v4i2.2160
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. ISSN 2355-2131 (print) | ISSN 2355-214X (online).